.
Syirik adalah menyekutukan Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan selain-Nya dalam hal ibadah, seperti berdoa, beristighatsah, bernadzar, shalat, puasa, atau mempersembahkan hewan sembelihan kepada berhala-berhala maupun selainnya. Misalnya, menyembelih hewan yang dipersembahkan kepada Syaikh al-Badawi dan ‘Idrus, shalat yang dipersembahkan kepada si fulan, dan meminta pertolongan kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Abdul Qadir, ‘Idrus di Yaman, orang-orang yang sudah mati ataupun orang yang tidak berada di tempatnya. Semua perbuatan ini disebut kesyirikan.
Allah SWT berfirman yang artinya, “Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa
yang ada pada sisi mereka (masing-masing).” (Al-Mu’minun: 53)
Ciri-ciri orang musyrik salah satunya menyembah berhala yang kedua mencintai melebihi Allah dan membangga-banggakan golongannya |
Membanggakan diri dan merasa paling benar adalah sifat dari
kelompok yang suka memecah-belah persatuan umat. Sifat tersebut sangatlah tidak
terpuji. Seseorang tidak perlu menganggap dirinya paling benar dan paling suci,
sebab Allah lebih tahu siapa yang paling bertakwa dari hamba-hamba-Nya. Allah
SWT berfirman, “… maka janganlah kamu mengatakan dirimu suci. Dialah yang
paling mengetahui tentang orang yang bertakwa.” (An-Najm: 32).
Komentar
Posting Komentar